OOP dalam java

Posted by windkuat on Thursday, April 8, 2010 | 3 komentar

Hai sobat.. Ketemu lagi nich.. Pada materi sebelumnya telah kita singgung tentang pengertian java dan tentang versi java dan sekarang saatnya masuk ke pemrogrammannya. Kita mulai dari belajar OOP dulu ya. Pernahkan anda sebelumnya mendengar atau melihat akronim OOP? Akronim OOP mempunyai kepanjangan Object Oriented Programming atau dalam bahasa indonesia lebih sering dikenal dengan Pemrograman Berorientasi Objek. Pemrograman berorientasi objek memiliki keistimewaan yaitu kita dapat membuat aplikasi yang serupa cetakan. Cetakan tersebut bisa dipakai untuk pembuatan objek. Untuk lebih jelasnya mari kita lakukan saja (wah lakukan apa nich.... hehe)..

Java terdiri dari kelas (class)

Kelas dalam java digunakan untuk menyimpan program java. Dalam kelas mempunyai komponen utama yaitu variabel instan dan metode untuk kelas. Misalkan saya mencontohkan kelas mobil. Misalnya mobil memiliki variabel merek, tipe dan mobil memiliki metode untuk mengemudikan mobil, membelokkan mobil, dsb. Contoh kelas sederhana:

class mobil{

    String merek;

    String tipe;

    void mengemudikanMobil(){

    }

}

Dalam kelas ada Variable dan Method (metode)

Pada contoh kelas diatas merupakan kelas sederhana yang terdiri atas dua variabel bertipe data String yaitu merek dan tipe. Kelas diatas juga memiliki metode mengemudikanMobil().
Konstruktor
Kostruktor merupakan metode yang memiliki nama yang sama dengan class. Konstruktor digunakan untuk memberikan nilai awal saat objek diciptakan. Konstruktor dipanggil secara otomatis pada saat menciptakan objek. Tepatnya pada saat memakai new.